Anime Fullmetal Alchemist yang ia pilih dikenal karena alur ceritanya yang kompleks dan penuh nilai filosofis, sehingga membutuhkan riset mendalam untuk memahami dan menyampaikannya dengan baik. Ulin memilih anime ini karena memiliki banyak pesan moral dan filosofi yang relevan dengan kehidupan nyata. Ia tertarik dengan konsep equivalent exchange (pertukaran setara) yang menjadi tema sentral dalam anime tersebut. Menurutnya, konsep ini tidak hanya menarik untuk dibahas, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang keseimbangan dalam hidup.
“Konsep equivalent exchange mengajarkan bahwa segala sesuatu dalam hidup harus diperjuangkan dengan usaha yang sebanding. Ini relevan dengan berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan dan karier,” ujar Ulin Nuha Syahnarendra.
Teks dan foto: Ulin Nuha Syahnarendra