Yogyakarta, 24 Oktober 2020 – Pemerintah Indonesia aktif dalam mempromosikan budaya Indonesia di Perancis. Demikian disampaikan oleh Eka Moncarré, seorang diaspora Indonesia yang telah tinggal di Perancis selama beberapa tahun. Eka sendiri juga mendirikan House of Indonesia (La Maison de l’Indonésie) sebagai wujud komitmennya. Sebagai perwakilan resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI untuk memasarkan produk-produk Indonesia di luar negeri, Eka tidak mengelak dari adanya peluang dan tantangan yang dihadapi termasuk minimnya pengetahuan warga di Perancis tentang Indonesia. Eka membagikan cerita dan pengalamannya di Webinar Events Talk #6 pada hari Jumat lalu (23/10).
Acara ini diadakan secara terbuka untuk umum pada pukul 15.00-17.00 WIB dengan menggunakan media Zoom dan ditayangkan secara langsung (live streaming) di kanal Youtube Program Bahasa Inggris DBSMB SV UGM. Kegiatan ini merupakan tugas praktek kelas Manajemen MICE dan kelas Promosi Kebudayaan Indonesia Program Studi Bahasa Inggris Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (DBSMB SV UGM). Topik utama webinar ini adalah “Challenges vs Opportunities in Promoting Indonesian’s Cultural Products” yang dibawakan oleh pembicara utama yaitu Eka Moncarré sekaligus memotivasi generasi muda untuk memiliki pengetahuan yang baik tentang produk Indonesia sebelum mempromosikannya. “Branding itu penting, tapi setelah itu apa? Bagaimana cara menjual. Pada masa sekarang sulit untuk mendatangkan orang asing ke Indonesia, ya kita bawa produk Indonesia ke sini”, ujar Eka dalam paparannya.
Setelah presentasi dari pembicara utama, acara dilanjutkan dengan presentasi dari dua kelompok mahasiswa Bahasa Inggris Terapan DBSMB SV UGM angkatan 2020. Kelompok pertama yang beranggotakan Gresica, Farida, Hisana, dan Kafi, mempresentasikan topik peran pemerintah dalam menyokong kesenian kolosal Sugriwad Subali. Kemudian kelompok kedua, Lintang, Lisa, dan Madina membawakan topik “Solo Batik Fashion Online Show 2020”. Dalam presentasi yang mereka bawakan, mereka membahas batik jenis-jenis motif batik yang ada di Indonesia dan menjelaskan acara Solo Batik Fashion Online Show 2020 yang bertemakan “Pesona Batik Nusantara”.
Acara ini juga menggandeng Patadaily.com – portal berita pariwisata Indonesia, dan JagoKota – situs informasi events, sebagai media partners.
Acara ini bertujuan untuk mengajak para mahasiswa atau masyarakat umum dan untuk tetap produktif pada masa pandemi dengan mengikuti webinar yang bermanfaat. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk membagikan informasi tentang peran aktif pemerintah Indonesia dalam mempromosikan budaya Indonesia di luar negeri maupun dalam negeri.
Teks dan Foto: Humas DBSMB