Yogyakarta (12/10) Dialog interaktif Pendhapa RRI programa 4 Oktober ini menghadirkan Qonita Azzahra, alumnus Alih Program D4 Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi (PARI) menjadi narasumber dengan tema “Analisis SWOT terhadap Layanan dan Jasa Kearsipan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Banten”. Pada siaran ini Qonita memaparkan perkembangan zaman dan masyarakat yang semakin modern, kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat, dan teknologi yang banyak memberi kemudahan. Terkait dengan layanan dan jasa kearsipan salah satu kemudahannya adalah pengelolaan arsip. DPK Provinsi Banten sebagai penyelenggara pelayanan publik tidak hanya mengelola perpustakaan, tetapi juga memberi kemudahan dalam layanan kearsipan. Layanan itu misalnya penyelamatan arsip. Hal ini dilakukan agar generasi mendatang dapat menikmati warisan budaya kita. Layanan lainnya ialah konsultasi kearsipan, gelar informasi arsip keliling (SIPLING), jasa penyimpanan arsip, pemeliharaan dan pelestarian arsip, digitalisasi arsip statis, dan informasi kearsipan. Selain itu, Qonita juga menguraikan hasil analisis SWOT (strength, weakness, opportunity, and threat) terhadap layanan dan jasa kearsipan yang telah dilakukan oleh DPK Provinsi Banten.
Siaran ini mendapat antusiasme dari sahabat budaya. Mereka tertarik akan layanan dan jasa kearsipan yang dapat diakses umum, khususnya tata cara pengajuannya. Selain itu, diminati pula cara mengamankan dan menguji keaslian arsip, khususnya arsip digital berupa born digital maupun hasil alih media. Selanjutnya ditanyakan pula penjelasan tentang perbedaan arsip dan perpustakaan, serta arsip dinamis dan arsip statis. “Hal-hal lain terkait layanan kearsipan dapat dikunjungi laman bantenprov.sikn.go.id dan jikp.bantenprov.go.id karena informasi yang terdapat dikedua website tersebut cukup lengkap”, kata Qonita
Foto dan Teks: Qonita Azzahra dan Humas DBSMB