Mahasiswa Program Diploma III Bahasa Korea, Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya berkesempatan membersamai Jeonju Volunteering Service di SDN 2 Patuk Gunung kidul selama 2 minggu dalam program sosial . Kegiatan tersebut dimulai pada tanggal 13 Januari – 27 Januari 2018. 10 mahasiswa dari Program Studi D3 Bahasa Korea berkesempatan mendampingi 23 Mahasiswa dari Korea Selatan sebagai penerjemah.
Jeonju Volunteering Service adalah salah satu program kerjasama SV UGM dengan Jeonju Volunteer Center Korea Selatan dalam hal pendidikan yang berfokus pada anak-anak. Sebelumnya pada tanggal 22 Januari 2018 representatif dari Jeonju Volunteer Center telah mengunjungi SV UGM untuk menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) kerjasama dengan Dekan Sekolah Vokasi.
Meski baru MoU baru ditandatangani tahun ini, namun kerjasama antara kedua belah pihak telah terjalin sejak tahun lalu dan tahun ini menjadi tahun ke-2 terjalinnya kerjasama kedua belah pihak untuk program sosial seperti ini. Tahun lalu program serupa dilaksanakan di salah satu sekolah dasar di Cangkringan.
Tahun ini, program sosial dari Jeonju Volunteer Center mengambil tema 인도네시아 만난연 ” Takdir yang dipertemukan di Indonesia”. Rangkaian kegiatan didalamnya berupa Kegiatan bakti sosial pada pagi hari, kegiatan mengajar di siang hari, festival olahraga, dan juga festival budaya sebagai closing ceremony. Di dalam Jeonju Volunteering Service ini dibagi menjadi 3 team, yaitu team olahraga, team kesehatan, dan team kesenian. Di dalam masing-masing team terdapat 3 mahasiswa UGM dan 7-8 mahasiswa dari Korea Selatan.
Di dalam team Kesehatan misalnya, Team ini memberikan pengajaran kepada anak-anak bagaimana cara mencuci tangan dengan benar, dan juga menggosok gigi dengan benar. Masing-masing team memiliki fokus dan manfaatnya masing-masing. Khususnya, manfaat untuk anak-anak.
“Ada duka dan ada sukanya tersendiri, tetapi dengan adanya kegiatan ini kami mendapatkan pengalaman baru dan teman baru dimana kita semua merasakan kegiatan dari pagi sampai malam tiba. Senam pagi, lalu bakti sosial, mengajar dan menyiapkan materi sampai malam hari. Karena kegiatan sehari full ini kita bisa saling dekat satu sama lainnya” ujar salah satu mahasiswa D3 Bahasa Korea yang mengikuti program ini.
Kegiatan Jeonju Volunteer Center Korea Selatan semacam ini sudah berlangsung selama 8 kali di Indonesia, 4 kali di Bandung dan 4 kali di Yogyakarta.
Text : Lilin Ekowati
Foto : Himaka