Idul Fitri 1439H di seluruh Jepang serentak dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2018 berdasarkan hasil keputusan rapat Ruyat-e-Hilal Committee Japan. Keluarga Masyarakat Islam Indonesia (KMII) Jepang ditunjuk menjadi tuan rumah pelaksanaan sidang Rukyat tersebut yang diselenggarakan di Majid Indonesia Tokyo (MIT) di wilayah Meguro pada tanggal 14 Juni 2018.
Pelaksanaan shalat Idul Fitri sendiri dilaksanakan di MIT dan Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT), yang terbagi dalam tiga gelombang, yaitu: gelombang 1 pukul 06:30, gelombang 2 pukul 07:45, dan gelombang 3 pukul 09:00. Hal ini dilakukan untuk mengakomodasi antusiasme masyarakat Muslim Indonesia dan Muslim dari berbagai negara, termasuk Jepang, untuk melaksanakan shalat Idul Fitri di MIT, yang diperkirakan berjumlah total sekitar 3000 orang dan berasal dari Tokyo, wilayah di sekitar Tokyo, maupun mereka yang sedang berkunjung ke Jepang. Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Arifin Tasrif, juga ikut bersama warga masyarakat Indonesia melaksanakan shalat Idul Fitri pada gelombang pertama.
Selain kegiatan shalat Idul Fitri, KMII Jepang juga mengadakan acara Ied Ceria untuk anak-anak yang diselenggarakan di kantin SRIT setelah shalat gelombang pertama. Acara tersebut meliputi panggung teater, pentas nasyid, takbiran bersama, pembagian hadiah lebaran, dan sebagainya. Selain itu, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo juga menyelenggarakan acara Open House Halal Bil Halal di Wisma Duta KBRI Tokyo mulai pukul 09:00-14:00 yang digelar setiap tahun sebagai ajang silahturahmi antara warga masyarakat Indonesia dengan Dubes dan staf KBRI Tokyo. Pada kesempatan tersebut, masyarakat dijamu dengan sajian khas Indonesia di hari raya lebaran, berupa lontong opor. Selain Indonesia, warga masyarakat Jepang pun turut merayakan kemeriahan Idul Fitri di Wisma Duta tersebut.
Foto dan teks: Fatmawati Djafri