Jum’at (11/5), Dekan Sekolah Vokasi UGM, Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D. memberikan motivasi kepada dosen-dosen Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya (DBSMB) SV UGM dalam rapat koordinasi departemen yang diselenggarakan di Ruang Pertemuan SV 225. Dekan memotivasi dosen-dosen DBSMB agar bisa berkontribusi menguatkan UGM di hadapan Ketua Departemen, Sekretaris Departemen, Manajer-manajer Unit, Kaprodi-kaprodi dan segenap dosen DBSMB.
“Salah satu kontribusi untuk menguatkan UGM adalah dengan segera membuka program D-IV. Maka proposal harus segera diselesaikan,” tutur Wikan. Alasan mengapa harus dengan membuka D IV, Wikan menjelaskan karena dengan itu Sekolah Vokasi memungkinkan memiliki penelitian-penelitian yang layak dipublikasikan yang berkontribusi untuk pengembangan keilmuan di UGM.
Wikan melanjutkan, “Selain proposal D IV, dosen-dosen juga harus segera berangkat melanjutkan studi S-3.” Berangkat S-3 memang bukan hal yang mudah dan ringan. Ada banyak tantangan yang dihadapi. Namun, meski begitu, pengalaman selama belajar juga sangat bermanfaat, terlebih bisa mengambil S-3 di luar negeri, lanjutnya.
Percepatan studi lanjut dosen memang menjadi fokus Sekolah Vokasi karena kuantitas doktor mempengaruhi angka ringking universitas. Sekolah Vokasi yang sejauh ini memiliki jumlah doktor paling sedikit dibandingkan fakultas lain harus berbenah untuk membuktikan bahwa Sekolah Vokasi, yang di dalamnya termasuk DBSMB harus bisa menunjukkan kontribusi nyata untuk percepatan kenaikan ringking UGM.
Di kesempatan yang lain, saat membuka sosialisasi program talent scouting untuk Dosen Muda Sekolah Vokasi, Wikan juga menekankan hal yang sama bahkan lebih tegas, “Keluarlah dari zona nyaman. Jangan hanya nunut hidup di UGM!”