Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Suharyadi, M.Sc. membuka secara resmi Olimpiade Pariwisata Nasional Universitas Gadjah Mada pada Kamis, (11/10) di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada. Kegiatan ini adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Prodi D3 Kepariwisataan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada dan tahun ini menjadi tahun ketujuh penyelenggaraannya dan mengambil tema “Harmoni Budaya dalam Pariwisata Kreatif” yang artinya memadukan kearifan budaya lokal dengan kreatifitas anak muda zaman sekarang untuk meningkatkan pariwisata di Indonesia.
Di depan seluruh peserta dan guru pendamping dari 104 tim SMA/SMK se-Indonesia, Direktur Kemahasiswaan UGM menyampaikan harapannya, “Saya berharap Olimpiade Pariwisata ini menjadi wahana mengenalkan UGM kepada siswa SMA/SMK dan jika para pemenang dari Olimpiade Pariwisata bisa diberi prioritas untuk mengenyam pendidikan di UGM melalui jalur PBUB tentu akan semakin meningkatkan minat peserta mengikuti Olimpiade Pariwisata ini.”
Cerry Surya Pradana, S.S., M.Sc., selaku ketua panitia dalam sambutannya mengatakan, “Olimpiade Pariwisata UGM, merupakan ajang bagi siswa-siswi SMA/K sederajat guna mengasah dan meningkatkan kreativitas siswa di tingkat nasional. Juga kesempatan bagi siswa untuk memperoleh penghargaan prestasi non akademik di tingkat nasional”.
Olimpiade Pariwisata Nasional UGM ke-7 ini mempertandingkan berbagai lomba yaitu Tari Kreasi, Karawitan, Presentasi Bahasa Inggris, Gagasan Tertulis, Mading 3D, dan Cipta Video. “Berbeda dengan Olimpiade Pariwisata tahun lalu, ada dua lomba baru yaitu Guiding dan Cerdas Cermat Pariwisata,” tutur Adelia Gita Safitri, selaku Humas Olimpiade Pariwisata Nasional UGM ke-7 melalui laporan tertulisnya kepada Humas DBSMB.
Peserta yang bertanding di Olimpiade Pariwisata #7 sebanyak 108 tim. Penyumbang masa terbesar dari cabang Karawitan yaitu 15 tim dengan total peserta 295 orang. Sedangkan jumlah peserta paling sedikit, pada cabang lomba Guiding yaitu 5 orang peserta. Cabang lomba CCP / Cerdas Cermat Pariwisata berejumlah 15 tim. Gagasan Tertulis sebanyak 22 tim, Cipta Video berjumlah 12 tim, Mading 3D sebanyak 11 tim, Tari Kreasi sebanyak 14 tim, dan Presentasi Wisata Budaya Berbahasa Inggris sejumlah 14 tim. Tahun ini SMK N 6 Yogyakarta berhasil merebut Juara Umum dari SMA Santa Maria Surabaya yang meraihnya pada tahun lalu.
Berikut rekapitulasi pemenang tiap kategori lomba.
- Cipta Video Promosi Pariwisata, Juara 1 SMK N 1 Gombong (A), Juara 2 SMA N 1 Ponorogo, Juara 3 SMK N 1 Gombong (B), Harapan 1 SMAN 1 Salatiga, Harapan 2 MAN 2 Ponorogo.
- Mading 3D Juara 1 SMK N 6 Yogyakarta, Juara 2 SMK Boedi Oetomo 2 (A), Juara 3 SMAN 1 Teras Boyolali.
- Presentasi Wisata Budaya Berahasa Inggris Juara 1 SMAN 10 Samarinda (A), Juara 2 SMAN 10 Samarinda (B), Juara 3 SMAN 1 Ponoroogo (A), Harapan 1 SMAN 1 Ponorogo (B), Harapan 2 SMAN 1 Teras Boyolali (B).
- Karawitan, Juara 1 SMAN 3 Surakata, Juara 2 SMAN 1 Wonosari, Juara 3 SMKN 1 Gombong, Pembonang terbaik SMAN 1 Wonosari, Penggendang terbaik SMAN 1 Wonosari.
- Gagasan Tertulis Juara 1 SMAN 2 Semarang, Juara 2 SMAN 1 Badegan, Juara 3 SMAN 1 Sambit.
- Tari Kreasi, Juara 1 SMAN 3 Semarang, Juara 2 SMAN 3 Yogyakarta, Juara 3 SMK Boedi Oetomo 2, Harapan 1 SMKN 2 Yogyakarta, Harapan 2 SMAN 1 Wonogiri.
- Guiding, Juara 1 SMK N 6 Yogyakarta, Juara 2 SMKN 7 Yogyakarta, Juara 3 SMK Sahid Surakarta.
- Cerdas Cermat Pariwisata, Juara 1 SMK N 6 Yogyakarta (A), Juara 2 SMK N 6 Yogyakarta (B), Juara 3 SMKN 1 Cilacap (A), Harapan 1 SMAN 1 Wonosari, Harapan 2 SMK Sahid Surakarta.
Text: Adelia Gita Safitri dan Humas DBSMB
Foto: Humas DBSMB