Salah satu fokus yang kini tengah digarap oleh Universitas West-Bohemia adalah pengembangan e-textile. Sebagai universitas yang menekuni bidang elektronika, Universitas West-Bohemia menyadari akan pentingnya internalisasi teknologi elektronika dalam bidang tekstil. Pasar industri tekstil yang tak pernah sepi menuntut adanya inovasi kekinian. Apalagi, derasnya produksi tekstil seringkali menimbulkan masalah lingkungan. Fenomena textile waste merupakan hal umum yang menjamur di kalangan masyarakat. Masyarakat cenderung tergoda untuk menggunakan pakaian berlebih sekadar guna menuruti tren. Namun, di lain sisi, fungsionalitas pakaian yang belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat juga menjadi alasan lain.
Universitas West-Bohemia bekerja sama dengan pihak industri lantas menginisiasi proyek e-textile. Tidak seperti e-textile kebanyakan yang hanya menitikberatkan pada proses produksi yang menggunakan piranti elektronik, proyek e-textile yang digarap oleh Universitas West-Bohemia dan mitra lebih menekankan pada dihasilkannya produk tekstil ramah lingkungan dengan fungsionalitas prima. Fakultas Elektronika Universitas West-Bohemia merupakan pihak yang menjadi ujung tombak pengembangan proyek ini. Setidaknya, mahasiswa dan akademisi di fakultas ini telah melahirkan beberapa karya, seperti bantal dengan headset yang nyaman untuk tidur hingga seragam pemadam kebakaran modern.
Jiri Navratil sebagai salah seorang akademisi di Fakultas Elektronika Universitas West-Bohemia menuturkan bahwa tantangan utama pengembangan e-textile adalah kenyamanan dan keamanan. Pemilihan bahan menjadi kunci utama dalam menghadapi persoalan ini. Sejauh ini, Jiri dan timnya masih terus mengembangkan berbagai bahan substitusi untuk benang tradisional. Mereka meneliti berbagai bahan logam yang memiliki daya konduktivitas yang baik namun tetap aman bagi kulit manusia. Beruntung, pihak Universitas West-Bohemia benar-benar serius dalam mendukung riset yang tengah dikembangkan. Segala bentuk kebutuhan penelitian, baik dari segi peralatan maupun laboratorium, benar-benar disiapkan oleh pihak universitas. Semuanya terintegrasi di bawah payung RICE (Research and Innovation Center for Electrical Faculty) yang telah diinisiasi sejak beberapa tahun lalu.
Mahasiswa program vokasi IISMA Univerzita Palackého v Olomouci berkesempatan untuk belajar sekaligus mempraktikkan proses pembuatan e-textile. Di bawah bimbingan langsung Jiri Navratil dan Radek Sokoup, mereka mempelajari konsep-konsep kelistrikan sebagai basis pengembangan e-textile. Meski mereka tidak berasal dari program studi teknik, pengalaman tersebut amat berkesan bagi mereka. Selain menjadi lebih melek akan inovasi di dunia industri, mereka juga dapat belajar langsung dari ahlinya. Terlebih, Jiri dan Radek mengajak mereka untuk mempraktikkan penggunaan mesin jahit untuk e-textile, pembuatan saluran elektrik pada media kertas dan kain, hingga mencoba kostum pemadam kebakaran hasil kreasi Fakultas Elektronika Universitas West-Bohemia.
Teks & Foto: M. Khoirul Imamil M
(mahasiswa Prodi D4 Bahasa Inggris, sedang studi IISMA 2023 di Palacky University Olomouc, Czech Republic)
Editor: Dewi Cahya Ambarwati