Selain membagikan pengetahuan tentang bahasa dan budaya Jepang, kedua tutor tersebut juga mendapat pengalaman mengenal lebih dekat akan bahasa dan budaya Indonesia. Diantara jadwal yang padat, peserta kegiatan mengajak Yuumi dan Narumi ke situs wisata seperti Borobudur, Prambanan, dan Taman sari untuk memberikan tambahan wawasan terutama tentang budaya lokal yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya. Bahkan, keduanya melakukan wisata kuliner dengan mencoba jamu dan mencicipi gudeg.
Melalui kegiatan ini pula, Yuumi dan Narumi dapat memahami secara langsung berbagai aktivitas terkait kehidupan sehari-hari mahasiswa prodi bahasa Jepang DBSMB SV UGM. Hal pertama yang mereka dapatkan adalah toleransi kepada mahasiswa muslim dimana harus melaksanakan ibadah tatkala mereka sedang berkegiatan bersama. Interaksi kedua belah pihak membawa kesan mendalam dan kemudian keduanya merekomendasikan kepada panitia acara, untuk kedepannya mahasiswa dapat lebih banyak dilibatkan dalam seluruh proses kegiatan seperti ini.
Naskah & Foto: Dwi Noviana