Pada Selasa (23/11) Program 4 RRI Yogyakarta FM 106,6 AM 1107, berlangsung dialog interaktif Pendapa dengan Ghifari Yuristiadhi Masyhari Makhasi, S.S.,M.A., M.M., CHE., dosen Program Studi Bisnis Perjalanan Wisata (BPW) Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya, Sekolah Vokasi UGM sebagai narasumbernya. Dialog interaktif bertema “Menggali Sejarah Lokal untuk Konten Storytelling Wisata Berbasis Kampung/Desa” ini membahas storytelling wisata. Dalam ulasannya beliau menyatakan bahwa setiap kampung dan desa memiliki cerita unik dan sejarah lokal seiring dengan keberadaan tokoh penting dan bangunan-bangunan bersejarah yang selanjutnya menjadi produk kreatif turun temurun atau menjadi lokasi terjadinya sebuah peristiwa tertentu. Cerita yang kebanyakan muncul dari tradisi lisan yang diturunkan dari generasi ke generasi tersebut semestinya direkam dan direkonstruksi menjadi sebuah local indigenous yang bisa diwariskan ke generasi berikutnya. Proses pewarisan cerita unik dari sebuah desa atau kampung ini bisa dilakukan dengan metode storytelling. Metode ini adalah metode bercerita dengan rangkaian cerita tertentu yang memuat nilai inspirasi dan pesan moral yang diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan, sikap, hingga ketrampilan. Proses storytelling bisa dirangkai dengan berbagai aktivitas di dalamnya, misalnya wisata berjalan kaki mengelilingi desa (walking tour) hingga wisata kreatif (creative tourism). “Bagaimana kiat menggali sejarah lokal kemudian meramunya menjadi storytelling dan menghasilkan produk wisata walking tour ataupun creative tourism itulah yang mestinya diberdayakan di pedesaan”, tutur Ghifari Yuristiadhi.
Teks dan Foto: Humas DBSMB