Balai pendidikan Menengah Kulonprogo menggandeng tim pengabdian Prodi Bahasa Inggris untuk menyukseskan Lomba Debat Bahasa Inggris tingkat SMA se-Kabupaten Kulon Progo. Lomba Debat dilaksanakan di Balai Pendidikan Menengah Kabupaten Kulon Progo, Rabu (8/8), selama sehari penuh. Acara ini menjadi acara kedua setelah Lomba Debat Bahasa Indonesia yang dilaksanakan pada hari sebelumnya di lokasi yang sama.
Sebanyak 30 tim debat dari sejumlah SMA se-Kabupaten Kulon Progo berpartisipasi dalam Lomba Debat Bahasa Inggris yang menjadi agenda tahunan Dinas Pendidikan Kabupaten Kulonprogo. Masing-masing perwakilan sekolah didampingi baik oleh guru maupun coach debat mereka.
Di lain pihak, 10 perwakilan dari Prodi Inggris menjadi juri lomba yang terdiri dari: 7 dosen Prodi, Ahmad Muam, Cisya Dewantara Nugraha, Alfelia Nugky P., Wahyu K. Wienanda , Nabilla K. Vardhani, Andri Handayani, Supriyono; 2 perwakilan dari Via Fellow, yaitu Chennal Breen dan Inaam S Avaant; dan Triana Apriliani selaku perwakilan alumni Prodi Bahasa Inggris.
Acara dibuka pada pukul 7:30, yang dilanjutkan dengan babak penyisihan pada pukul 8:00. Proses penyisihan kemudian berlanjut hingga babak octo, quarto, semi-final, dan grand final. Pelaksanaan debat dibantu pula oleh pihak Dikmen bersama beberapa siswa SMA dari Kabupaten Kulon Progo yang bertugas menjadi LO.
Sebagian besar peserta merupakan siswa-siswi SMA kelas X di lingkungan Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan Lomba Debat Bahasa Inggris ini dimaksudkan untuk mencari bibit-bibit unggul daerah yang kemudian dipersiapkan untuk jenjang perlombaan yang lebih tinggi.