• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Email UGM
  • Languages
Universitas Gadjah Mada DEPARTEMEN BAHASA, SENI, DAN MANAJEMEN BUDAYA
Sekolah Vokasi
Universitas Gadjah Mada
  • Profil
    • Sambutan Ketua Departemen
    • Visi dan Misi
    • Sejarah
    • Struktur Organisasi
    • Pengelola
    • Tenaga Pendidik
    • Tenaga Kependidikan
  • Pendidikan
    • Kalender Akademik TA 2024/2025
    • Program Sarjana Terapan
      • Program Studi Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi
      • Program Studi Bisnis Perjalanan Wisata
      • Program Studi Bahasa Inggris
      • Program Studi Bahasa Jepang
    • Program Magister Terapan
      • Pengembangan Atraksi Wisata
  • Kemahasiswaan
    • Pengumuman
    • Pelayanan Mahasiswa
      • Permintaan Surat Akademik
      • Surat Aktif Kuliah
      • Surat Bebas Perpustakaan
      • Prosedur Pendaftaran Yudisium
      • Alur Pendaftaran Wisuda
      • Ketentuan Foto Wisuda
    • Kegiatan Mahasiswa
  • Alumni
    • Sertifikat Akreditasi
    • Tracer Study For User
      • Kuesioner Pengguna Lulusan DBSMB
      • HASIL DAN ANALISIS TRACER STUDY
  • Penelitian & Pengabdian
    • Informasi Penelitian
      • Pengumuman Hibah Penelitian Damas 2022
      • Pengumuman Penerima Hibah Penelitian Damas 2022
    • Informasi Pengabdian pada Masyarakat
      • Pengumuman Hibah Pengabdian Pada Masyarakat Damas 2022
      • Pengumuman Penerima Hibah Pengabdian Pada Masyarakat Damas 2022
    • Karya Penelitian Dosen
    • Jurnal DBSMB
  • Pendaftaran MaBa
  • Survei Layanan
    • Kuesioner Kepuasan Pemangku Kepentingan
    • Kuesioner Pengguna Lulusan DBSMB
    • Kuesioner Kepuasan Mitra Kerja Sama
    • Kuesioner Kepuasan Kegiatan Pengabdian DBSMB
    • Kuesioner Kepuasan Mitra Pengabdian DBSMB
    • HASIL DAN ANALISIS TRACER STUDY
    • Hasil Analisis Kepuasan Pemangku Kepentingan
  • Beranda
  • Berita Utama
  • Bias Pemberitaan Kasus Korupsi dalam Media Nasional dan Internasional dan Pengaruhnya terhadap Persepsi Publik)

Bias Pemberitaan Kasus Korupsi dalam Media Nasional dan Internasional dan Pengaruhnya terhadap Persepsi Publik)

  • Berita Utama, Rilis Berita, SDGs
  • 21 July 2025, 17.37
  • Oleh: dwi
  • 0


Dalam era keterbukaan informasi, media massa memiliki peran strategis dalam membentuk cara pandang masyarakat terhadap isu-isu krusial seperti korupsi. Kasus dugaan korupsi di tubuh PT Pertamina menjadi sorotan publik, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di tingkat internasional. Namun, pemberitaan yang muncul di media nasional dan internasional sering kali menyuguhkan narasi dan sudut pandang yang berbeda. Perbedaan ini dapat menimbulkan bias dalam pemahaman masyarakat terhadap isu tersebut, tergantung dari sumber media yang mereka konsumsi.

Penelitian yang dilakukan oleh dosen dan peneliti dari Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana media nasional (The Jakarta Post) dan media internasional (Reuters) menggunakan bahasa dan strategi framing dalam memberitakan kasus korupsi Pertamina. Dengan menggunakan pendekatan thematic analysis yang didukung perangkat lunak ATLAS.ti, serta kerangka teori narrative framing, media framing, dan agenda setting, penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan dalam cara kedua media membangun narasi, menyusun struktur informasi, serta menekankan elemen-elemen tertentu dari kasus tersebut.
Media nasional cenderung menyampaikan isu dengan pendekatan yang lebih normatif dan hati-hati, sementara media internasional menampilkan laporan yang lebih kritis dan mengaitkannya dengan reputasi Indonesia di mata global. Perbedaan ini berpotensi membentuk persepsi publik yang tidak seragam, terutama di kalangan masyarakat urban dan profesional yang mengakses berita dari berbagai sumber internasional. Dengan kata lain, framing media tidak hanya membingkai isu, tetapi juga secara aktif membentuk ruang diskursif publik yang dapat mempengaruhi kepercayaan terhadap institusi negara.
Penelitian ini berkontribusi pada upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs), khususnya SDG 16 (Peace, Justice and Strong Institutions) melalui dorongan terhadap transparansi, akuntabilitas, dan pemberitaan yang berimbang. Di sisi lain, penelitian ini juga berkaitan dengan SDG 10 (Reduced Inequalities) karena membahas ketimpangan akses dan tafsir informasi publik yang bisa berdampak pada ketimpangan sosial dan politik. Diharapkan, hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi jurnalis, regulator media, serta masyarakat umum dalam mendorong praktik pemberitaan yang lebih adil dan bertanggung jawab.

Naskah: Alfelia Nugky Permatasari

Tags: SDGs 4 Pendidikan Berkualitas

Leave A Comment Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Berita Terakhir

  • Bias Pemberitaan Kasus Korupsi dalam Media Nasional dan Internasional dan Pengaruhnya terhadap Persepsi Publik)
  • Pengaruh Aplikasi Berbasis Android Penjamasan Pusaka Sunan Kalijaga untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan yang Berdampak pada Ekonomi Masyarakat Lokal
  • PENGEMBANGAN LEMBAGA KEARSIPAN DI PERGURUAN TINGGI
  • Mengenal Budaya Korea dari Makanannya: Kuliah Lapangan di Bornga Yogyakarta
  • Desa Wukirsari, Cangkringan, Sleman : Potensi Wisata dan Inovasi Ketahanan Pangan di Lereng Selatan Gunung Merapi
Universitas Gadjah Mada

Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya
Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada
Sekip Unit 1 Catur Tunggal Depok Sleman Yogyakarta, Indonesia. 55281
dbsmb.sv@ugm.ac.id
+62 (0274) 589750

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY