• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Email UGM
  • Languages
Universitas Gadjah Mada DEPARTEMEN BAHASA, SENI, DAN MANAJEMEN BUDAYA
Sekolah Vokasi
Universitas Gadjah Mada
  • Profil
    • Sambutan Ketua Departemen
    • Visi dan Misi
    • Sejarah
    • Struktur Organisasi
    • Pengelola
    • Tenaga Pendidik
    • Tenaga Kependidikan
  • Pendidikan
    • Kalender Akademik TA 2024/2025
    • Program Sarjana Terapan
      • Program Studi Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi
      • Program Studi Bisnis Perjalanan Wisata
      • Program Studi Bahasa Inggris
      • Program Studi Bahasa Jepang
  • Kemahasiswaan
    • Pengumuman
    • Pelayanan Mahasiswa
      • Permintaan Surat Akademik
      • Surat Aktif Kuliah
      • Surat Bebas Perpustakaan
      • Prosedur Pendaftaran Yudisium
      • Alur Pendaftaran Wisuda
      • Ketentuan Foto Wisuda
    • Kegiatan Mahasiswa
  • Alumni
    • Sertifikat Akreditasi
    • Tracer Study For User
      • Kuesioner Pengguna Lulusan DBSMB
      • HASIL DAN ANALISIS TRACER STUDY
  • Penelitian & Pengabdian
    • Informasi Penelitian
      • Pengumuman Hibah Penelitian Damas 2022
      • Pengumuman Penerima Hibah Penelitian Damas 2022
    • Informasi Pengabdian pada Masyarakat
      • Pengumuman Hibah Pengabdian Pada Masyarakat Damas 2022
      • Pengumuman Penerima Hibah Pengabdian Pada Masyarakat Damas 2022
    • Karya Penelitian Dosen
    • Jurnal DBSMB
  • Pendaftaran MaBa
  • Survei Layanan
    • Kuesioner Kepuasan Pemangku Kepentingan
    • Kuesioner Pengguna Lulusan DBSMB
    • Kuesioner Kepuasan Mitra Kerja Sama
    • Kuesioner Kepuasan Kegiatan Pengabdian DBSMB
    • Kuesioner Kepuasan Mitra Pengabdian DBSMB
    • HASIL DAN ANALISIS TRACER STUDY
    • Hasil Analisis Kepuasan Pemangku Kepentingan
  • Beranda
  • Berita Utama
  • IDENTIFIKASI EXTREME LEVEL ARUS SUNGAI ELO DI PROPINSI JAWA TENGAH UNTUK REFERENSI WISATA ARUNG JERAM

IDENTIFIKASI EXTREME LEVEL ARUS SUNGAI ELO DI PROPINSI JAWA TENGAH UNTUK REFERENSI WISATA ARUNG JERAM

  • Berita Utama, Rilis Berita, SDGs
  • 14 October 2024, 09.39
  • Oleh: Admin DBSMB
  • 0

 

Sungai Elo di Kabupaten Magelang merupakan salah satu lokasi yang populer untuk kegiatan arung jeram atau rafting. Sungai ini memiliki karakteristik yang menarik bagi para wisatawan, terutama bagi mereka yang ingin merasakan sensasi olahraga air yang menantang namun tetap aman. Berikut adalah identifikasi tingkat kesulitan arus di Sungai Elo yang dapat menjadi referensi untuk wisata arung jeram:

  1. **Klasifikasi Jeram**: Sungai Elo diklasifikasikan sebagai jeram kelas II dan III. Jeram kelas II biasanya memerlukan kemampuan dasar dalam mengayuh dan maneuver perahu, sedangkan jeram kelas III memerlukan kemampuan mengayuh yang lebih baik karena terdapat gelombang kecil yang dapat menambah tantangan [1].
  2. **Tingkat Kesulitan**: Sungai Elo cocok untuk pemula, termasuk mereka yang tidak bisa berenang. Kegiatan arung jeram di sini dapat dinikmati oleh anak-anak usia 8 tahun ke atas, asalkan didampingi oleh orang dewasa. Ini menjadikan Sungai Elo sebagai pilihan yang tepat bagi keluarga atau kelompok yang ingin mencoba arung jeram tanpa pengalaman sebelumnya [1][2].3. **Panjang Rute dan Durasi**: Rute arung jeram di Sungai Elo memiliki panjang sekitar 10 hingga 11 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 2 hingga 2,5 jam. Ini memberikan pengalaman yang cukup lama untuk menikmati pemandangan alam yang indah dan jeram-jeram yang mengasyikkan [1][2].
  3. **Kondisi Air**: Sungai Elo memiliki debit air yang stabil sepanjang tahun, sehingga aman untuk diarungi di semua musim. Pada musim kemarau, kondisi airnya jernih dan arusnya tenang, yang memungkinkan untuk melakukan berbagai aktivitas air lainnya seperti berenang atau permainan air lainnya [1][2].
  4. **Fasilitas dan Keamanan**: Dalam kegiatan arung jeram di Sungai Elo, peserta akan didampingi oleh pemandu profesional yang menjamin keselamatan selama pengarungan. Selain itu, terdapat berbagai fasilitas pendukung seperti asuransi, snack, dan transportasi dari lokasi finish ke start point [2].

Sebagai bagian dari wisata minat khusus (special interest tourism), wisata arung jeram juga akan terdampak oleh trend musiman tersebut. Dari sisi penyedia jasa (operator wisata) tentunya harus lebih siap dalam menyediakan fasilitas dan juga jaminan keamanan kepada wisatawan di saat high dan peak season. Demikian juga dengan wisatawan yang memiliki level pengalaman yang berbeda-beda. Saat ini di masing-masing operator wisata arung jeram sudah menetapkan tingkat kesulitan  dari masing-masing sungai yang digunakan untuk wisata arung jeram. Tingkat kesulitan untuk wisata arung jeram di Indonesia mengacu pada standar Federasi Arung Jeram Indonesia yang disampaikan oleh Kemenparekraf (2019) adalah Class 1 (Easy/Mudah), Class 2 (Novice/Pemula), Class 3 (Intermediate/Menengah), Class 4 (Advance/Sulit), Class 5 (Expert/Sangat Sulit), dan Class 6 (Extreme/Berbahaya). Untuk menambah referensi pelaku/operator wisata di Wisata Arung Jeram Sungai Elo, perlu untuk dilakukan riset lanjutan secara ilmiah untuk mendetailkan extreme level di masing-masing titik di sepanjang aliran sungai.

 

###Referensi
[1] URL: https://www.magelangkab.go.id/home/detail/uji-adrenalin-di-arung-jeram-sungai-elo-magelang/5477
Quoted sentence: “Sungai Elo merupakan anak sungai Progo dengan klasifikasi jeram kelas II dan III.”

[2]URL: https://arungjerameloprogo.com/arung-jeram-magelang/
Quoted sentence: “Sungai Elo hampir dapat di kunjungi setiap musim.”

[3] Kemenparekraf. (2019). Pedoman Safety Code Petualangan Wisata Tirta. Jakarta: Kemenparekraf

 

Penulis: Nuryuda Irdana, Adhy Kurniawan, Rina Widiastuti.

Tags: SDGs 17 Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan SDGs 4 Pendidikan Berkualitas

Leave A Comment Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Berita Terakhir

  • Informasi Pelaksanaan Wisuda Program Sarjana dan Sarjana Terapan Periode Mei 2025
  • Perkuat pemahaman budaya kerja, Prodi Bahasa Jepang Kombispro kembali gelar Japanese for Business Communication Series #3
  • Kuliah Umum sebagai Upaya Pengenalan Kultur Komunikasi Lisan di Perusahaan
  • Digitalization and its Impact Toward Business
  • BEASISWA PERTUKARAN MAHASISWA KE SUNCHON NATIONAL UNIVERSITY (SCNU) KOREA SELATAN 2025
Universitas Gadjah Mada

Departemen Bahasa, Seni, dan Manajemen Budaya
Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada
Sekip Unit 1 Catur Tunggal Depok Sleman Yogyakarta, Indonesia. 55281
dbsmb.sv@ugm.ac.id
+62 (0274) 589750
+62 (0274) 589750

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY